Rabu, 23 Juni 2010

"Si Kupu-Kupu Malam" di Temaram Taman Lawang

WANITA yang terjebak dalam tubuh pria. Begitulah cara Wanita Pria alias Waria membela diri dari serangkaian sinisme yang diarahkan pada mereka. Dari sinisme itulah yang membuat mereka terkadang terpinggirkan.

Sedikit sekali dari mereka yang mampu memperoleh pekerjaan layak dan mempertahankan identitas mereka. Alhasil sebagian besar dari mereka memilih untuk mangkal atau melacurkan diri untuk mempertahankan hidup, di sela waktu malam Kota Jakarta merayap.

Namanya Ryan waluyo, seorang waria berusia 25 tahun yang bekerja di daerah Taman Lawang, Jakarta Selatan, misalnya. Dia merasa sangat mudah mendapatkan uang tanpa harus bekerja yang berat dan sulit. Hanya dengan berdiri beberapa jam di pinggir jalan, lalu banyak yang menghampiri.

"Kalau lagi banyak yah dapat uangnya juga banyak," ungkapnya sambil tertawa lebar.

Jesicca, itulah nama tenarnya jika sudah malam. Sebagai seorang Waria, Jessica memiliki keberuntungan tersendiri. Wajahnya mirip dengan seorang artis kontroversial, Julia Perez.

Menjadi "Julia Perez" di pinggir jalan, Jessica biasa berdiri dari pukul 00.00 hingga 04.00 WIB dengan mengenakan atasan berupa pakaian dalam wanita, dan bawahannya menggunakan hotpans, sepatu bots. Dengan dandanan begitulah setiap kali dia menjajakan diri.

Pekerjaan tidak biasanya ini sudah tiga tahun dijalani. Jessicca mengganggapnya hanya sebuah freelance. "Aku pernah bekerja di toko, di salon, tapi tidak nyaman. Akhirnya ada yang menawarkan ke Taman Lawang, ya aku ikut saja. Lagi pula ini aku anggap pekerjaan sampingan saja karena enggak capek," tambahnya.

Awalnya, dia terjun sebagai waria diketahui oleh keluarganya. Tentu saja keluarga tidak setuju dengan kehidupan seks jalanan yang berisiko tertular penyakit kelamin tersebut. Karena kebutuhan yang sangat mendesak, akhirnya mereka mau menerima keadaan. Tak ada pilihan lain.

"Keluarga sih sudah terima-terima saja aku seperti ini. Penghasilan dari bekerja seperti ini aku kasih juga, bisa dibilang membantu kondisi keuangan keluarga," akunya sedikit bangga.

Ryan merasa dirinya adalah seorang wanita. Tak heran dia berani melakukan operasi di dadanya, agar payudaranya layaknya seorang wanita asli. Namun Jessica enggan memaparkan tindak nekatnya itu.

Menurut Jessica, biasanya para Waria keluar pukul 00.00 WIB, karena jam kerja Satpol PP sudah habis. Alasannya, lebih leluasa saat mencari mangsa tanpa khawatir diuber Satpol PP. Dia menambahkan polisi yang melewati daerah itu tidak mempermasalahkan keberadaan para waria di Taman Lawang.

"Polisi tidak iseng dan tidak merasa terganggu, yang ribet itu Satpol PP saja lah," tukasnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar