Minggu, 10 Juli 2011

DATAR

Tidak ada yang menonjol dan tidak ada yang menarik, meski banyak orang sedang menikmati akhir pekannya. Rasa dan ada yang aku rasakan sekarang ini hanya datar. Kenapa dikatakan datar, karena semua yang kulihat tidak bisa membangkitkan hasratku untuk menikmati sesuatu.


Mungkin tepatnya, setiap kali pikiran dan tekanan itu datang. Aku masih terlalu mudah untuk memikirkan banyak hal, mulai dari biaya hidup keluarga,menyenangkan keluarga smpai dengan memikirkan pernikahan. tetapi memang setiap orang harus memikul pikiran seperti itu, jika dirinya memiliki rasa kebersamaan dan kepedulian. Muda itu hanya kesempatan, usia yang masih prosuktif untuk mencapai semuanya. Dan kata muda itu yang salah dipikranku saat ini.

Awalnya memang aku tidak pernah perduli dengan semua ucapan orang disekelilingku keculai orangtuaku, tetapi kenapa semuanya menjadi terlihat kompleks padahal sepele. Lagi-lagi masalah percintaan yang aku hadapi.kenapa dan kenapa? Itu yang sekarang ada dibenakku, apa mungkin mereka terlalu perduli denganku, ataukah hanya ingin mengolok-olokku saja. Kenapa kata gensi yang sekarang ada dipikranku.kenapa berita sumir yang entah siapa penyebarnya malah menjadikan aku harus memerankan posisi itu hingga sekarang.

Kenapa aku mau terbebani.aku terlalu sibuk dengan ucapan orang lain. Tidak ingin dibilang sombong, terlebih malah jadi menyakitkan.rasanya sakit tiada duanya. Galau, ya itu penyakit yang sedang menimpaku. Jujur, aku sedih dengan kondisi ku sekarang ini.aku ingin menjadiorang yang biasa dimata mereka semua, dan melupakan predikatku sebagai "pacarnya orang".

Bukan hanya itu saja, bahkan mungkin aku dibilang orang yang terlalu Percaya diri karena mengaku-ngaku pacarnya orang..

Kesal, sebal, marah.. Hanya itu yang bisa aku ungkapkan.. Aku tidak tau lagi harus berbicara dengan siapa. Mereka hanya memberikan,pernyataan bukan saran. Menyudutkan, bukan membatu. Menyalahkan bukan memikirkan jalan keluar.

Terlalu banyak orang yang terjun dalam kehidupan percintaanku.. Bukan, Dia atau mereka.. Tapi aku yang akan menghadapinya.

Dekat dengan seseorang yang menjadi incaran orang banyak memang besar resikonya, dan itu yang sedang aku rasakan. Hampir sebulan yang lalu aku terakhir berkomunikasi dengannya

Selasa, 28 Juni 2011

Condet, Dulu Salak Sekarang Penjual Parfum

Condet, salah satu kawasan di Jakarta Timur yang tidak bisa dilepaskan sebagai sejarah budaya Jakarta. Dahulu, Condet merupakan sebuah lahan pertanian buah salak yang sangat terkenal dari zaman Hindia Belanda.

Nama Condet sendiri berasal dari kata Ci Ondet. Ci berarti air atau kali seperti nama kali lain, Ciliwung, Citarum, Cisadane dan sebagainya. Sementara Ondet atau Odeh adalah nama pohon sejenis buni. Pada masa dulu di sepanjang aliran kali Ciliwung yang lewat kesana banyak ditemukan pohon Ondet, sehingga disebut Condet.

Ali Sadikin, Gubernur DKI Jakarta ke-7 periode 1966-1977, sempat menjadikan kawasan Condet menjadi kawasan cagar budaya. Alasan tersebut dikuatkan dengan Surat Keputusan (SK) Gubernur No. D. IV-1511/e/3/74 tanggal 30 April 1974.

Budayawan Jakarta, Remisilado, menjelaskan, Condet dijadikan cagar budaya ketika zaman itu karena ingin mempertahankan aset industri pertanian di Jakarta Timur dan juga budaya masyarakat setempat yang merupakan peradaban kehidupan masyarakat Betawi.

"Tetapi setelah tahun 1982 ternyata sudah ada pemukiman penduduk di Condet, itulah yang menyebabkan gagalnya Condet dijadikan cagar budaya," jelas dia.

Menurut Remi, selain buah salak yang menjadi ciri khas dari Condet adalah corak kesenian yang tidak tersentuh oleh pengaruh islam, yakni Situ Pager. Berbeda dengan Kwitang yang sudah dimasuki pengaruh islam sangat kuat, misalnya rebana sudah memiliki kincring dipinggirannya. Condet, kata Remi memiliki ajaran islam yang sangat kuat.

Saat ini, Condet lebih dikenal oleh orang Jakarta sebagai pusat terbesar Perusahaan Jasa TKI dan ratusan toko penjual parfum eceran. Banyaknya penduduk yang beragam membuat ciri khas Condet berubah. Untuk saat sekarang, masyarakat yang dulu tinggal disana kebanyakan asli Betawi, namun seiring perubahan zaman, orang-orang yang tinggal di Condet saat ini adalah keturunan Arab Saudi dan sulit mendapati orang Betawi asli.

Toponim di Condet (Ciondet) seperti Batualam, Batu Ampar, Bale Kambang, Pangeran, Dermaga, mencerminkan kehidupan masyarakat dan kebudayaan masa lampau. Nama tempat tersebut, kata Remi juga menjadikan Condet sebagai kawasan yang unik dengan nilai sejarah yang kuat.

Salah satu tokoh Condet, Mat Zakap, lelaki berusi 77 tahun yang masih menetap di kawasan ini, Condet merupakan bagian sejarah dari hidpunya. Sejak kecil, dia tinggal ditempat yang dahulu terkenal sangat pepohonan yang ringdang karena banyak pohon salak, untuk matahari masukpun ke rumahnya pun terbilang agak sulit.

"Terlalu banyaknya pohon salak, jadi sangat sejuk. Sinar matahari bisa dikatakan mencuri-curi masuknya untuk menyinari kawasan ini,"paparnya dengan logat Betawi.

Zakap yang cinta dengan tempat lahirnya mengaku sudah banyak perubahan dalam kawasan Condet. Dirinya mencontohkan jika dahulu seseorang bertamu, pasti yang akan disajikan adalah buah salak. " sekarang nggak ada lagi,"katanya.

Meski rambutnya sudah berubah menjadi putih dan mulai rontok, serta muka yang terlihat keriput, tetapi ingatan Zakap masih kuat ketika panen Salak, bisa dapat 2 pikul atau 300 buah salak untuk satu pohonnya.

Sabtu, 18 Juni 2011

Gara-gara Helm

Sabtu 18 Juni 2011, memang dikatakan akhir pekan untuk setiap orang. Baik yang sekolah, kuliah dan bekerja. Kalau aku, biasanya si hari sabtu-minggu libur, tapi untuk minggu ini, Sabtunya libur, Minggunya masuk. Tidak ada yang luar biasa si dari kisah akhir pekan, karena berjalan seperti biasanya, mulai dari bangun yang bisa siang, sampai tidak punya tujuan jika malam harinya yang biasa digunakan untuk bersama-sama.

Hari sabtu ini, aku melakukan perjalanan singkat dimalam hari, agak jauh memang kalau pergi sendirian, tetapi memang kenyataanya sendirian, dan itupun hanya untuk mengembalikan sebuah helm yang dititipkan temanku waktu hari kamis lalu, aku mengantar ke kasawan Cilandak, Jakarta Selatan.

Dan, itu pun benar-benar hanya mengantar helm saja, temanku sudah tidur karena habis pergi keluar kota dan aku tidak berkenan untuk menggangu istirahatnya. Setelah selesai mengantar helm tersebut, aku langsung menghubungi temanku lainnya. Memang sudah lama aku tidak berkomunikasi dengannya karena kita sama-sama sibuk dengan pekerjaan memburu berita, jadi waktu untuk berkumpul memang agak sulit.

Akhirnya, setelah aku menghubungi dia, dia bisa membagi waktunya denganku kebetulan dia hingga kini masih berada dikantornya karena harus deadline dengan pekerjaanya. akhirnya kita bertemu ditempat makan didekat kantornya. Sesampainya disana, dia bercerita tentang kesibukannya saat ini dan menceritakan apa yang akan dilakukan nanti. Salah satunya pindah tempat kerja, dia memilih salah satu kantor media dimana akau juga bekerja disana.

Banyak canda dan cerita yang kita tuangkan, walaupun singkat, menurutku malam ini bisa bertharga walaupun waktu yang dipertemukan hanya sebentar saja. Setelah berbicara panjang lebar, waktu juga yang mengakhiri perbincangan kita malam ini. sepanjang perjalanan aku menuju rumah, aku sangat bersyukur masih ditemukan dengan sahabat yang sudah lama tidak bertemu. Banyak kisah selama perjalanan pulang dan saat pergi. Entah mengapa, dijalan ada yang tertabrak dan ada yang ditabrak. Sungguh membuat pelajaran sekali untukku dalam berkendara. Memang alhamdulilah Allah SWT sudah melindungiku dari marabahaya selama ini. Amin, terimakasih ya Allah.

Adu Harga Di Pekan Raya Jakarta 2011

Pekan Raya Jakarta atau yang biasa di kenal sebagai Jakarta Fair merupakan ajang tahunan Kota Jakarta menyambut ulang tahun Ibu kota Negara Republik Indonesia. Setiap tahunnya, tempat tersebut menjadi bulan-bulanan wisatawan lokal maupun internasional dalam memburu sesuatu.

Mulai dari makanan, automotif, alat teknologi terbaru hingga budaya betawi yang selalu siap sedia diperhelatkan ketika pengunjung datang, ya tidak lain dan tidak bukan adalah lenong betawi. Pemainnya pun berasal dari betawi asli, salah satu diantaranya ada aktris senior yakni mpok Nori yang menjadi pengisi acara lenong tersebut.

Walaupun dari tahun ketahun penyelenggaran selalu membuat tampilan yang berbeda, pengunjungpun tidak bosan untuk kembali ketempat tersebut, bahkan acara tahunan ini selalu di tunggu-tunggu.

Jika anda mendatangi PRJ dan memasuki pintu utama tepatnya di gedung JI Expo, anda akan disajikan dengan beberapa tawaran, misalnya ada salah satu bank pemerintah yang jam operasionalnya mengikuti jam buka dan tutup PRJ, ini bisa dikatakan salah satu hal yang menarik, karena anda bisa menabung dan bertansaksi lainnya tidak dibatasi waktu tutup bank pada umumnya.

Selain itu juga, masih didepan pintu utama, ada stand produk sepatu terkenal mahalnya yang didiskon 50-70 persen khusus untuk acara PRJ, bahkan promo beli satu gratis satu pun di gunakannya untuk menarik konsumen selama 32 hari tersebut.

Setelah memasuki pintu utama, mata anda akan dimanjakan dengan berbagai macam produk yang stand nya berada di luar ruangan, segala macam cara pun digunakan produsen produk dengan mempercantik stand agar menarik konsumen untuk membeli. Dari pantauan VIVAnews, untuk urutan pertama stand yang ramai dikunjungi oleh konsumen adalah stand automotif terutama motor.

Merek motor yang sudah pasti terkenal memberikan terobosan baru untuk dipamerkan semenarik mungkin pada ajang ini, selain itu harga miring juga ditawarkan kepada pengunjung yang ingin membeli kendaraan roda dua tersebut. Terlebih, stand motor yang saling berhadapan, menyajikan tampilan khusus misalnya hiburan musik, stand motor matic masih menjadi juaranya.

Kedua, stand alat teknologi. Ini bisa dikatakan yang paling mencuri perhatian pengunjung, sebab, handphone, modem bahkan tablet keluaran terbaru dijajakan dengan harga yang luar biasa murahnya. Mulai dari handphone dengan harga mulai dari Rp100 ribu hingga jutaan rupiah.

Yang paling menarik perhatian adalah, promosi produk handphone, setiap stand memiliki ikon handphone tertentu, serta yang tidak kalah pentingnya adalah potongan harga yang terbilang fantastis. Selain itu juga, dan yang paling menarik di beberapa stand handphone ialah adanya promosi penukaran handphone model lama dengan handpone model baru, cara ini digunakan pemilik stand untuk menarik perhatian pengunjung.

Sebab, dengan penukaran handphone model lama tersebut, pengunjung bisa mendapatkan potongan harga mulai dari Rp 100-500 ribu untuk mendapatkan handphone apapun yang diinginkan. Selain itu juga, setiap stand handphone memiliki ikon tersendiri, misalnya ada badut yang memakai kostum handphone terbaru pada merek tertentu.

Menurut penurutan salah satu pengunjung, Linda, warga mampang, Jakarta Selatan, dirinya merasa puas dengan adanya berbagai penawaran yang diberikan pada salah satu merek handphone terkemuka. "Tidak sia-sia saya datang ke PRJ, saya sudah bawa handphone model lama untuk ditukar tambah dengan handphone model baru, setidaknya murahlah harganya, dan sudah dapat handphone bagus," ujar Linda.

Sampai waktu kunjung hampir habis, setiap stand handphone masih terlibat dibajiri oleh pengunjung. Untuk urutan ketiga, stand yang ramai dikunjungi adalah aksesoris kendaraan, misalnya ban mobil dan helm. Biasanya aksesoris kendaraan tersebut dijual dengan harga yang sangat fantastis, tetapi saat ajang PJR ini produsen memberikan penawaran harga miring.

Misalnya, untuk helm fullface, pemilik stand melakukan lelang untuk helm jenis tersebut, memang harga awalnya berkisar Rp 190 ribu, tetapi dengan adanya lelang tersebut, helm bisa didapatkan dengan harga Rp 150 ribu saja.

Dan untuk urutan terakhir stand yang dipenuhi pengunjung yakni stand makanan ringan. Tidak banyak pengunjung yang terlihat memadati stand tersebut, sebab para pengunjung lebih tertarik melirik produk yang jarang dijumpai dan bisa membeli dengan harga miring.

Kemudian, pada setiap malah harinya, PRJ selalu dipadati oleh pengunjung yang hanya ingin melihat grup band favoritnya perform. Selama 32 hari, panggung utama PRJ akan selalu di isi oleh artis dan grup band terkemuka di Indonesia. Jadi untuk satu bulan kedepan, PRJ salah satu tempat rekomendasi untuk mengisi liburan anda serta berbelanja apapun dengan harga yang terjangkau.

Dari keseluruhan, yang sangat disayangkan adalah jika anda masuk ke lingkungan PRJ, anda diharapkan kuat berjam-jam mengelilingi seluruh stand yang dipamerkan, pasalnya pihak pengelola acara tidak memberikan tempat istirahat misalnya tempat duduk khusu untuk para pengunjung yang merasa kelelahan. Karena hampir seluruh bagian lahan tertutupi stand berjualan.

Kamis, 07 April 2011

Ini yang Namanya Diambang Kehancuran

Dalamnya hati siapa yang tau, itu kalimat yang tepat buat menggambarkan perasaanku. Setelah hampir satu tahun masa penantianku, ternyata terjawab sudah. Hancur!!! Itu kalimat yang tepat.sakit hati dan beban pikiranku semakin bertambah ketika aku mengetahui kabar tidak menyenangkan tersebut.

Aku tidak pernyah menyatakan 'iya' ke orang lain klo dia adalah kekasihku, semenjak gosip itu mencuat tinggi, aku hanya tersenyum dan tertawa kelika orang-orang berkata seperti itu. Alhamdulilah didoakan, itu kalimat yang tepat rasanya. Tetapi semua nampaknya hanya pepesan kosong saja penghibur hati ini, dia tidak sama sekali melirikku, tetapi dia melirik temanku yang kebetulan satu kantor dengannya.


Awalnya aku sudah membaca gelagat dia ketika membicarakan temanku, tetapi aku kurang peka. Ya. Itulah salah satu kekurangan diriku ketika rasa suka lebih besar daripada rasa yang sangat senstif. Sangat menggunjang perasaan dan pikiranku, setelah aku tau itu. Pertama yang aku fikirkan, kenapa dirinya tidak sama sekali mau melihatku? Apa salahku? Rasanya dekat dengaku terlalu banyak konflik dan terancam satu sama lain, mungkin itu. Sedih sekali, sampai-sampai aku tidak punya pikiran lain selain meratapi.


Tapi kenapa hal ini mesti terjadi, mungkin Allah SWT yang memberikan petunjuknya. Melihat hal ini, apakah aku harus melanjutkan untuk mendekatinya? Apa yang aku harus perbuat untuk memastikan semua pernyataan yang sangat menggangguku? Apa ini memang hukuman karena aku sudah menjadi orang yang sombong? Ya Tuhan, hambah bertaubat, rendahkan hati hambamu ini, hamba khilaf atas semua yang telah hamba perbuat.

Jika memang ini adalah jawabanmu, hamba ikhlas untuk melepasnya, karena hamba tau ini bukan yang terbaik untuk hidup hamba kedepan, walaupun rasa yang hamba miliki sangat besar terhadapnya.

Berikanlah hamba ini kekuatas untuk menjalaninya ya Allah. Sedih, perih..

Sabtu, 19 Maret 2011

Jumat Lalu, 9 Titik Terancam Bom

Jakarta kali ini kembali terancam oleh bom, benda satu itu seolah-olah
membayangi kehidupan kita kapanpun dan dimanapun. Tidak pandang kepada siapa
bom tersebut dikirim, tetapi harus diwaspadai sewaktu-waktu bisa mengancam
keberlangsungan hidup kita.

Mulai dari hari Selasa (15/3) lalu, bom dengan metode baru meledak di Kantor
Berita Radio 68, model bom tersebut juga berbeda dengan biasanya yang
menggunakan tas atau paket-paket mencurigakan, kali ini bom buku yang
digunakan pengirim untuk meneror tujuannya.

Akibat ledakan bom tersebut, Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Dodi
Rahmawan, yang berinisiatif untuk membuka sebuah paket yang diketahui adalah
buku ditujukan ke Ulil Abshar Abdallah, disisirnya dengan keberanian yang
sangat tinggi. Tim gegana pun yang bertugas untuk menjinakan bom terlambat
sampai di lokasi kejadian, alhasil tangan kiri AKBP Dodi putus karena bom
tersebut meledak ditangannya.

Setelah meledaknya bom di Kantor Berita Radio 68H, malam harinya, Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) pun menjadi sasaran pembomanan, masih sama
jenisnya yakni bom buku yang ditujukan kepada kepala BNN Gories Mere. Bom
tersebut berhasil diledakan oleh tim Gegana.

Selanjutnya masih pada hari yang sama, rumah Ketua Umum DPP Partai Patriot
Japto Soerjosoemarno di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan juga menjadi
sasaran pemboman, dan bom tersebut masih berbentuk buku. Tetapi bom buku
tersebut tidak meledak.

Berlanjut pada hari Kamis, rumah pentolan musik dewa 19 Ahmad Dhani juga
menjadi sasaran bom buku, tetapi tim gegana berhasil meledakan bom buku
tersebut dan tidak ada korban jiwa dalam kiriman bom tersebut.

Pada hari Rabu (16/3), Ancaman bom terjadi di kawasan elite d Jalan Asia
Afrika ll Plasa Senayan, Polda Metro Jaya akhirnya menurunkan tim gegana
untuk menyisir tempat tersebut, alhsail setelah disisir, tim gegena tidak
menemukan satupun bahan peledak. Pada hari yang sama Kantor Chevron Pacific
Indonesia mendapat ancaman bom tetepi tim gegana Polda Metro Jaya juga
tidak menemukan bom yang dimaksud.

Hari ini, Jumat (18/3/2011) sebanyak sembilan ancaman yang diduga bom yang
kembali terjadi di wilayah Jakarta, diantaranya pagi tadi dikawasan Pondok
Indah, tim gegana meledakan sebuah paket yang tenyata berisi kepingan
compact disc. Awal mula diduganya paket tersebut adalah bom yakni ketika ada
paket yang dicurigai oleh keluarga tersebut, dimana tujuan dari paket
tersebut untuk anaknya yang tidak berada di Jakarta. Kecurigaan itu semakin
mencuat saat metal detactor satpam setempat berbunyi dan yakin bahwa paket
itu adalah bom. Tetapi setelah tim gegana berhasil meledakan paket tersebut,
ternyata bukan bom melainkan paket CD.

Berlanjut ke kawasan Condet Jakarta Timur, masih sama halnya, yakni berupa
pengiriman paket yang mencurigakan. Belakangan diketahui bahwa paket
tersebut ternyata adalah sebuah sepatu yang dipesan oleh anak pemilik rumah.
Paket tersebut juga diledakan oleh tim gegana untuk mengantisipasi ledakan
yang besar.

Lalu ancaman bom berlanjut ke kawasan pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat,
tersiar kabar bom juga berada di pasar yang terkenal dengan penjualan
tekstil terbesar di Indonesia. Kemudian berlanjut ke Jalan Mendawai I
Jakarta Selatan tepatnya dibelakang gedung Kejaksaan Agung, ancaman bom buku
juga melanda di tempat belajar matematika tersebut, tim gegana ambil alih
atas ancaman tersebut, alhasil setelah ditelusuri, tim gegana tidak
menemukan satupun benda yang mengindikasikan ledakan.

Berlanjut sore hari, ancaman bom kembali terjadi di Kantor Berita Radio 68H,
paket yang diduga bom tersebut juga masih berbentuk buku, alhasil kepolisian
setempat dan tim gegana diluncurkan untuk menjinakan dugaan bom tersebut.

Selanjutnya, ancaman bom juga mengancam kawasan Lenteng Agung, Jakarta
Selatan. Kabar yang berhembus, dugaan bom tersebut berbentuk buku. Polisi
langsung menerjunkan tim gegana untuk menelusuri kebenaran bom tersebut.
Ternyata setelah ditelusuri, dugaan bom tersebut bukan bom sungguhan.

Bandar udara Soekarno Hatta juga dikabarkan menerima ancaman bom, tetapi
setelah diketahui ancaman tersebut bukanlah sebuag bom melainkan kesalahan
informasi yang dilakukan oleh petugas bandara melihat paket yang
mencurigakan.

yang terakhir, menutup hari kerja ini, ancaman tersebut terjadi di gedung
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), masih tetap bentuk bom buku, paket tersebut
ditujukan untuk Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan. Tim gegana pun berhasil
menjinakan bom tersebut sehingga tidak meledak.

Melihat ancaman yang cukup tinggi, Kapolda Metro Jaya Irjen Sutarman
menginatkan kepada seluruh masyarakat Jakarta untuk tidak panik terhadap
perkembangan yang cukup besar didimanapun dan kapanpun.

Kenapa si sama Idhel?

Wanita berusia cukup matang menjadi teman baikku saat beranjak menyusuri okezone ketika itu, yah karena memang hanya dia wanita yang membuat saya tertawa karena mba maul sudah berkeluarga dan sulit untuk diajak berkumpul walaupun itu siang hari. Sepanjang hari di kantor itu saya pun coba memahami sifat dari wanita yang biasa disapa idel.


Cuek, emosian, pemarah dan selalu terburu-buru mungkin ciri khas dia, bahkan sampai sekarang ketika aku sekantor lagi dengan dia. Belakangan ini aku dihantui rasa bersalah, entah apa. Karena idel menyisakan pertanyaan yang cukup besar ketika itu, dan berakhir dengan emosi sesaat.

Aku awalnya menggangap hal ini sebuah hal yang biasa, karena memang dia seperti itu,dan akan kembali seperti biasanya. Tetapi sampai dengan dua minggu ini tidak ada perubahan, tetap dia$m dan cuek.. Yah aku pun semakin tidak perduli akan hal tersebut. Entah dia mau berbuat apa.

Tapi, belakangan ini, aku merindukan candatwanya, jujur aku merindukan sosoknya. Hanya dia yang bisa membuat saya tertawa dengan candaan emosinya.. kenapa yah dengan dia saat ini? Apa karena ketika itu habis putus dengan pacarnya. Yah apalah itu intinya aku merindukannya. Aku mau idel yang seperti biasanya, karena aku tidak bisa biasa dengan keadaan seperti ini. Tidak nyaman dan tidak enjoy. Ya Alloh, tolong bantu selesaikan masalah ku dengannya.

Senin, 14 Maret 2011

Moving on PART II

Pindah lagi? Mungkin ini tempat ketiga setelah labuhan perjalanan karirku didunia Jurnalistik. Kali ini masih berbau dunia online, karena dunia seperti inilah yang menurutku panjang masa depannya, karena disamping perputaran era globalisasi dimana orang lebih suka membaca segala sesuatunya diinternet, kali ini aku pun berfikiran sama.

Hampir satu bulan yanhg lalu, tawaran itu datang padaku, akupun kaget karena tidak pernah terbayangkan sebelumnya dimana saat aku sudah berada dalam keadaan yang layak, aku dapat tawaran yang sangat menjanjikan. Dan tempat tersebut sudah bergengsi ditataran dunia online di indonesia. Senang bukan main saat aku diajak bergabung didalam perusahaan besar itu, yah mau bagaimana lagi ini semua sudah jalan yang diberikan Allah padaku dan akupun harus mensyukurinya.

Sepanjang hampir satu bulan itu pun, banyak proses yang dilalui, mulai dari proses perkenalan sampai dengan proses wawancara dengan para pimpinan media online tersebut. Aku pun speechlees saat mengahdapi situasi seperti ini, ya anggap aja ini sudah rejekiku, alhamdulilah dengan senang hati aku menerimanya.

Mungkin ini yang aku mau dan aku cari, alhamdulilah Allahpun meredoinya. Sore tadi (15/3/2011) aku mendapat kabar yang baik dari perusahaan tersebut. Sudah nego gaji dan alhamdulilah gajikupun diatas dari tempat kerjaku sekarang.
Aku mulai berfikir, gaji besarpun dapat menyesuaikan, karena semua sudah diatur, tetapi pengalaman dan tantangan baru yang harusnya di hadapi. Semua memang sudah ada pada porsinya, jangan pernah menyesal, aku meralat tulisanku sebelumnya. Karena aku sangat menyadari semua ini adalah jalan yang sudah harus aku hadapi.

InsyAllah semua ini berkah, karena sudah mendapat restu dari orangtua yang sangat mencintaiku. Sekarang tinggal perjalanan baru yang harus aku hadapi selalu, pasti ada masalah didalamnya, semoga dengan belajarnya memahami masalah, aku bisa menganalisis bagaimana proses pembelajarannya dan pembenahannya. Ya Allah, aku sangat bersyukur dengan nikmat yang telah engaku berikan, engkau sangat baik padaku. Ya Allah jadikanlah aku makhluk yang selalu tunduk padamu. Amin.


VIVANEWS.COM YES WE CAN

Kamis, 10 Maret 2011

Saya Salah Ambil Langkah

Uang!!!! Mungkin itu pertimbangan yang menurutku sangat masuk akal saat ada tawaran baru menghampiriku ketika itu. Memang ini lebih baik dari yang sebelumnya, dalam hal segalanya, fasilitas, keuangan, kemaslahatan, tetapi tidak untuk keseharian dan tim baru yang aku hadapi. Memang semuanya tidak ada yang sempurnya dan tidak ada yang bisa menutupi kekurangan. Mungkin seperti ini yang sedang aku rasakan..


Tempat lamaku bekerja memang tidak memiliki harapan kedepannya, mulai dari kesejahteraan dalam segala hal tetapi aku mendapatkan kenyamanan. Dengan nama besar media tersebut mempermudah segalanya. Kalau sekarang, sulit rasanya aku kalau tidak memendam kekecewaan yang begitu mendalam, ketika nama media baru disebut pasti sulit untuk digeneralisir.. Huuft.. Itu yang aku ungkapkan sebelumnya.

Perjalanan dua bulan bekerja dikantor baru dengan media baru membuat saya berfikir keras, apa yang harus aku lakukan kedepan, disamping aku tidak memiliki kebahagian dan kenyamanan, aku juga tidak memiliki keterikatan satu sama lain, kecuali teman-temanku yang sebelumnya pernah dilapangan.

Aku seakan salah langkah dan salah aturan dengan rela meninggalkan hal yang tidak pasti, terlebih setelah mengetahui lebih jauh bagaimana background bos yang memimpin media itu, hanya hela nafas yang bisa aku lakukan.. MENYESAL.. Ya itu kata-kata yang tepat untuk aku sampaikan sekarang ini. Aku tak mau lagi bergabung dan menjadi bagian di media itu lagi, terlebih banyak hal-hal yang tidak aku sukai dan banyak hal yang tidak masuk akal pun terjadi disini.

Aku ini kenapa? Terlalu ceroboh sekali untuk berfikir kalau uang adalah segalanya dan media baru bisa lebih baik dari segalanya.. Aku mau menjadi diriku seutuhnya, aku semakin tidak terarah ketika banyak hayalan cinta yang sedang mendekapku.. Aku harus buang jauh-jauh harapan palsu dan aku mau menikmati kebahagiannya..

Tetapi apakah ini sebuah proses jalannya hidupku?

Selasa, 08 Maret 2011

Apakah Arti Mimpi Itu?

Perjalanan kemarin malam, membuat diriku kelelahan. Karena sudah hampir seminggu lamanya aku tak pernah lagi bermain dengan udara malam yang sangat dingin bahkan sampai menusuk tulang bahkan ragaku. Awalnya karena sudah lama tak bersua dengan orang-orang sekitar, membuatku berfikiran untuk beranjak berbincang, akhirnya merapatlah ke Markasa besar kepolisian, disana ada teman kantorku dan teman nongkrongku.

Lama berbincang, dengan demikian kita memutuskan untuk memilih tempat yang selanjutnya jadi tempat labuhan yang dinilainya lebih relax..seven eleven mampang lah yang menjadi incaran kami. Oke, sepanjang pembicaraan, tidak sama sekali kita berbincang masalah kerumitan kantor, bahkan personal kantor masing-masingpun tidak, kita lebih memilih untuk membacas hal lain yang sampai sekarang menjadi persoalan di tempat liputan. selesai membicarakan hal itu, salah satu temanku merasa lelah dan meminta untuk mengakhiri perbincangan kita, sampai akhirnya kita pun pulang.

Sepanjang perjalanan, entah mengapa perasaanku kembali gundah, karena ada salah satu temanku yang mengingatkanku pada DS/mas ello. Emmmm rasanya pilu, karena memang kita berjalan dengan santai dan apa adanya, karena kita memang mau merasakan apa yang kita rasakan.. Kita sama-sama cuek menghadapi situasi yang berkembang dikalangan luar sana.

Malam harinya pun menjelang tidur, aku berfikir sejenak dengan melihat foto nya yang masih tersimpang di Handphone ku, sampai akhirnya pun aku tertidur lelap. Masuki sesi pertama perjalanan mimpiku, aku pun bertemu dengan Mas ello, yang dalam mimpi tersebut sudah menjadi kekasihku, akupun sedikit agak canggung dan binggung dengan situasi dalam mimpiku itu, tetapi aku sangat senang berada dalam situasi tersebut, entah rasanya seperti apa aku pun sulit untuk menjelaskannya. Yang pasti senang., bisa merambat jemarinya yang penuh dengan kasih sayang dan kehangatan. Tak ada kata yang tak mungkin untuk meraih sesuatu yang sudah alloh kehendaki, tetapi aku selalu berfikiran positif thkinking akan hal itu.


Hingga saat ini, akupun masih merasakan bagaimana dia memelukku dengan hangat dan sayangnya dia padaku. Aku serasa mimpi, dan memang hal itu hanya mimpi, tetapi bayangan dan ingataku seakan semuanya ini nyata,, aku sampai tidak bisa mengartikan mimpi ku semalam, aku sungguh berbuai dengan mimpiku semalam. Ya tuhan, apakah arti mimpiku semalam itu??

Semua yang kurasakan ini apakah ada dampaknya? Apakah ada sesuatu yang dapat merubah hidupku mendapang? Aku mau yang nyata bagiku.. Aku mau itu.. Tapi segala sesuatunya aku pasrahkan padamu. Yaalloh..

Jumat, 25 Februari 2011

Saya Kembali Terdiam

Hampir satu minggu yang lalu hari yang indah itu berlalu dengan cepat tanpa ada keberlanjutan yang pasti, entah mengapa aku sempat berfikiran kalau hari itu hari indah yang terakhir buat aku dengan dia. Tetapi aku harus segera hilangkan hal itu karena akan membunuh pikiranku saja.

Tepatnya kemarin malam, saat status facebook nya aku mau komentari, aku mengubah pikiran karena dia berteman dengan pemredku, aku tidak mau berbicara macam-macam karena takut salah, yah namanya juga anak bawang, takut dengan bis besar. Kegagaln tersebut aku luangkan dalam pesan singkat yang aku kirim ke nomor handponenya. Tetapi, samapi saat ini dirinya tidak membalas smsku, aku berusaha berpikir negatif, yah entah dia malas berhubungan denganku karena sudah aku bawa dalam permasalahku, tetapi yah positif thinking sajalah, mungkin dia tidak punya pulsa.


Jujur, aku hampa tanpa kehadiran dirinya, aku sangat butuh tanggapannya saat ini, sangat terllau memperhatikan dirinya samapi aku perhatikan setiap berita yang muncul di medianya, tetapi selalu saja tidak aku temukan.

Ada lagi yang membuat saya berfikir cerah, entah apa yah, teman dekatnya nge add facebook aku, aku kangsung saja melihat kalau dia mungkin saja cerita tentang diriku atau mungkin juga temannya melihat-lihat fotoku dan langsung ingin menjadi teman yah aku langusng terima saja jadi teman.

Aku selalu berusaha untuk mengerti dirinya, tetapi kenapa dia terlalu cuek dengan keadaan ini, apa yang harus aku lakukan kembali untuk dapat memperhatikanku? Kenapa kau menjadi terdiam kembali saat dia tidak peduli lagi? Aku tau dia tidak mungkin memikirkan sesuatu hal tentang rasa ini, karena trauma yang mungkin saja terlalu besar baginya..


Ya tuhan, aku harus melakukan apa dengan saat seperti ini lagi? Aku hanya mau dia, bukan yang lain, berikanlah kuasamu yah tujan, tunjukanlah kalau memang dia adalah yang terbaik bagiku, aaku hanya bisa berdoa, dan kalau tidak memang engkau telah menyiapkan seseorang yang terbaik bagiku. Amin.

Jumat, 18 Februari 2011

So Beatiful Night 17 februari 2011

Ohhh sama sekali tidak pernah terbayang sebelumnya malam yang indah itu akan terjadi juga, sennang rasanya karena seolah aku bermimpi untuk malam berdua dengannya... Mas ello memang janjimu selalu ditepati, aku mau malam itu terulang lagi dengan waktu yang lama.


Yaaa, rasanya memang tidak terbayangkan loh bermula ketia aku mengirim pesan kepadanya tepat pukul 20.00 wib dengan tulisan, "dimana di?" Aku sangat tahu kalai pesanku pasti langsung dibalasnya, tak lam kemudian aku langsung menerima balasannya, "palmerah yah, kenapa," kira-kira seperti itu jawabannya, kemudian pesanpun berlanjut, kali ini aku yang memutar cara bagaimana agar mas ello membalas pesanku lagi..


Ya aku akhirnya aku menulis pesan, "Gua mau ke tempat temen gua di rawabelong di," lalu mas ellopun membalasnya, "mau mampir?" Dengan jawaban seperti itu, aku meyakinkan diri bahwa aku harus bertemu dengannya malam ini juga, dengan alasan apapun karena aku tau kalau tidak pasti waktunya masih harus diatur ulang dan pasti lama.



Pada saat itu aku sedang berbincang panjang dengan temanku ajat,tanpa berpikir lama aku meminta izin untuk pulang duluan, padahal mau ketempat berikutnya karena malam itu masih panjang,heheheh.m tanpa banyak pikiran lagi aku langsung meluncur kesana. Sepanjang perjalanan dari daerah menteng ke daerah palmerah pikiranku hanya satu, bagaimana menghadapi mas ello kalau bertemu dengan dirinya dan teman-temannya nanti.


Huh rasanya beray sekali karena moment ini yang aku tunggu selama ini, akhirnya aku samapi juga di polsek palmerah, karena memang tidak tau sebelumnya harus kemana, aku hanya menunggu dibawah plang yang bertuliskan polsek Palmerah jakarta barat. Selang menunggu beberapa waktu akhirnya pesanpun datang dari mas ello dengan tulisan, "naik aja ke atas oy," katanya.


Akhirnya akupun naik keatas, dan mendengar ada seseorang yang memanggil dan ternyata benar itu mas ello. Persaan memang tidak karuan saat itu, tetapi tetap bersikap tenang, aku mendatanginya yang sedang duduk sendirian, aneh memang dia sendirian tetapi tetap positif thinking aja, obrolanpun semakin mencair dan akhirnya mas ello mengajakku keluar dari polsek untuk mencari tempat lain untuk kita singgahi.

Tempatnya memang tidak terlalu jauh dari polsek palmerah dan kita naik motor berdua, motor aku tepatnya, suasana jalan berdua memang tiada dua nya..heheheehh, agak sedikit lebay si, yah tetap sajalah aku senang. Akhirnya sampailah kita menemukan tempat makan ringan, kebab didaerah kampus binus, canda nya memang tidak menunjukan sikapnya yang begitu dingin terhadap perempuan.. Aku suka sekali moment itu, apalagi ketika mas ello menawarkan ice cream kepadaku, ohh aku mau dia seperti itu lagi dimanapun dan kapanpun..hehehm

Akhirnya setelah makan malam, aku kembali lagi ke polsek palmerah, hanya untuk mekan es krim walaupun udah cair tetap kerasa beku kok karena ngeliat dingin hatinya mas ello..hahahah. Panjang kali lebar, aku sedikit tahu lagi tentang dia..


Ingin rasanya malam itu tidak ada akhirnya biar kita berdua semakin dekat..


Semoga ini adalah jawaban dari awal proses cinta yang begitu panjang.


Alhamdulilah ya alloh, engkau masih mendengarkan doalku sepanjang hari.

Alhamdulilah.

Minggu, 13 Februari 2011

Dia, Membuat Saya Befikir untuk Segera Sadar

Ini tulisan kedua ku hari ini, aku berfikir apakah segalau itu persaanku atau memang harus aku tumpahkan agar tidak semakin menjadi-jadi pikiran burukku. Dia, kembali mengingatkanku bahwa bukan dia yang nanti akan menemani hidupku, tetapi ini membuat saya sakit, bahkan sakitnya melebihi semua yang kurasakan sekarang. Apakah aku terlalu bodoh untuk mencintai seseorang yang tak pernah melihatku? Bahkan melirik ku seketika. Aku sangat terpukul dengan kejadian hari ini, tetapi apakah aku ini hanya seorang yang hanya bisa jadi korban akan percintaan hidupku ini.



Sakit, bahkan perih rasanya. Tetapi apakah ini hanya sementara? Aku masih melihat ada warna disana, tidak abu-abu bahkan kelam. Ya tuhan, tunjukan jalanmu ini, aku binggung melihat kondisi seperti ini. Jika memang dia adalah seorang yang layak bagiku, engkaulau yang maha tahu. Aku memang menginginkan dia, tetapi haruskah aku yang berjuang untuknya?


Sebesar inikah rasa galauku terhadapnya? Aku sangat membutuhkan petubjukmu. Mungkin bukan untuknya melainkan untuk ku, yang selama ini resah karena tidak terbukanya persaannya terhadap siapapun.


Aku kesal, aku sebal dan aku sangat benci keadaan seperti ini. Karena aku harus bermain dengan perasaan yang selama ini belum aku buka, aku paling tidak suka bermain dengan siapapun yang tidak membawa kebaikan terhadapku, aku sangat emosional ketika dia sudah menggangu kehidupan pribadiku dan aku sangat membara saat semua orang menertawakan perasaanku.


Rasanya memang tidak cukup untuk memulai baru, tetapi memang itulah pilihan yang ada.

Selamat datang harapan baru, semoga semua bisa terlihat jelas dan semakin nyata.

Sabtu, 12 Februari 2011

Perjalanan Cinta yang Rumit

Lagi, soal pria yang membuat saya tergugah sampai saat ini. kalau saya lebih senang memanggilnya mas ello, secara fisik memang seperti ello si penyanyi dan satu hal lagi biar gaak terpublish nama nya..

awal mula kisah nya, saya yang bertemu dia langsung terpanah,entah apa. Dia sosok yang pendiam dan sulit ditebak membuat saya penasara, yah kurang lebihnya sudah saya utrakan pada blog sebelumnya. Sekarang yang menjadi rumit ketika saya bertemu dengan teman yang mengaku dekat dengannya, awalnya karena memang saya suka bercanda yang seorang temannya itu menanggapinya dengan serius, alhasil dia tahu kalau saya suka dengan mas ello.

Sebut saja pria itu AT, silahkan kalian menafsirkan siapa dia, tetapi yang pasti saya menganal baik orang itu dan saya hormat dengannya, yah maklum dia kan senior dalam dunia yang sedang saya geluti itu.

Karena awalnya dia hanya meledek dan aku terpancing, akhirnya aku mulai cerita banyak dengannya, mulai dari kisah awal ku menyukai mas ello sampai dengan kisah keluarga yang memang aku akui ada sebuah masalah didalammnya, mungkin masalah yang selalu sama. tak terasa, setiap perhatiannya dia aku lalui tanpa ada perasaan yang lebih, yah aku beranggapan kalau dia adalah kakak lelakiku yaang suka memberikan saran untuk kebaikan adiknya, karena jujur selama aku punya kakak ipar, dekatpun tidak apalagi cerita masalah yang menurutku penting.

aku memang nyaman cerita dengan siapapun yang menurutku bisa diajak senang, apalagi kalau dia bisa membuat nyaman aku, pasti aku akan betah dengannya, tetapi dalam hal ini aku merasa telah di manfaatkaan oleh AT, karena kisah cintaku terhadap mas ello tak ada perkembangan yang sangat berarti, jadi pasti dia ingin mendekati aaku, apalagi dia mengaku kalau dia baru saja putus dengan pacaraanya.. oh DAMN... ini sangat rumit sekali buat ku.


aku sangat tidak nyaman denagn keadaan seperti ini, karena aku tidak menyangka akan terjadi begini, dia pun merasa ada yang aneh dengan sikapku, karena aku merasa ada yang tidak beresa dengan perasaannyaa. aku memang sudah berkali-kali bilangke AT kalau perkembangan cintaaku dengan mas ello memang statis, tidak adaa perkembangan yang sangat berarti, bukan menghapus mas ello dari hati dan pikirkaanku, tetapi memang sedang tidak ada perkemabangan saja.

seakan penyesalan itu datang karena akau salah cerita dengan AT, tetapi setelah aku berfikir, tak ada yang harus disesali, karena memang bukan untuk disesali, alhamdulilah, iitu kata yang selalu aku ucapkan karena masih ada orang yang mau peduli denganku dan semua masalah yang ada pada diriku.

seiring berjalannya waktu, AT hampir kali memberikan perhatian yang super extra padaku, mulai dari bbm dipagi hari, sampai bbm dimalam hari hanya untuk menanyakan kabaarku dan mengucapkan selamat tidur... SO SWEEET banget, tetapi aku biasa saja, apa karena memang perasaanku sudah tidak mencair lagi sehingga aku tidak peka terhadap rasa itu?? emm samapi sekarang aku juga belum tau.


dan sampai sewaktu ketika, AT intens disuatu suasana aku berada dalam situasi yang sangat membingungkan, sebenarnya si biasa aja tetapi emmang aku nya saja yang lebay, jadi tepatnya kemarin (12/2/2011), aku menjadi panitia di suatu di forwaka cup, mereka (mas ello, AT dan lelaki lainnya ada ditempat yang sama dalam satu tempat) biasa saja si sebenarnya tetapi aku merasa canggung, canggung dengan mas ello bukan yang lainnya. tetapi rasanya AT selalu membuat ruang kosong yang meninginkan aku berada disampingnya, entah apa maksudnya tetapi secara sadar aku tidak bergegas untu kemndekatinya terlebih dia yang mendekatiku, yah tak aku perdulikan.

AT selalu memanggilku dan selalu membuatku terpanggil, tetappi lagi-lagi aku tak perdulikan, dengan alasan aku sibuk mengurus acara, itu hanya alsana saja untuk menghindarinya karena tidak mau terlihat aku sedang sedang pria lain ketikaa mas ello melirikku..heehhehe.. think smart..


Hari itu diakhirnya dengan suasana hati yang tidak baik, karena semua berakhir hampa, mulai dari cerita singkat dengan mas ello sampai dengan sikap AT yang membuatku harus berfikir, 'harus dipaksakan" tetapi memang semua sudah diatur dalam kisah perjalananku..

Kembali lagi ke masalah AT, sekarang sudah terlihat jelas, jangan lagi mudah percaya dengan janji manis lelaki, karena aku tahu resiko terbesarnya adalah seperti ini, dan aku nantinya terpaksa untuk mengikuti perasaan yang sengaja dibuat olehnya.

aku sangat tidak suka dengan kedaan ini, karena membuatku harus berubah dan menjauh dengan orang yaang sudah aku anggap dekat, apa yang harus aku perbuat, aku memang sudah kehilangaan rasa untuk peka terhadap perasaan, ya alloh, aku sadari jauh dari mu, mungkin ini adalah kehidupan cinta yang rumit yang engaku berikan kepadaku, untuk medapatkan yang terbaik. amin.

Kamis, 27 Januari 2011

Aku Kehilangan Ragaku

Beralih dari satu media ke media lain itu sudah tidak bisa dipungkiri lagi dari aktivitas wartawan,dan aku melakukan hal itu demi mendalamnya ilmu jurnalistik ku. Sebenarnya aku hanya ini mengetahui seberapa besar orang bangga akan tulisan dan kerjaan yang aku lakukan, apakah ada sebuah bentuk penghargaan. Saya mengharapkan hal itu, tetapi didalam dunia jurnalistik khususnya, penghargaan itu diberikan kepada siapa orang yang bisa menaklukan dunia atas kerja kerasnya, mungkin saja menang dalam sebuah kompetisi. Tetapo saya sangat tau, kalau untuk penghargaan di perusahaan yang menaungipun tidak akan pernah terjadi.



Ketika sebulan perjalanan dikantor baru, yang hingga tuisan ini aku publish belum juga lounching, entah apa pertimbangan besarnya sehingga diawal tahun ini belum juga menunjukan taringnya, siapa media tersebut dan siapa pula pemiliknya.
Selama hampir satu bulan ini aku bekerja, memang tidak terlihat bagaimana sistem kerjanya yang terpenting harus ada berita yang dikirim. Apapun, dan darimanapun. Itulah yang membuat sanpai sekarang ini aku santai menjalani pekerjaan baru. Jujur saja, aku masih agak canggung untuk memperkenalkan darimana mediaku dan siap mediaku.. Emmm memang masih agak canggung, tetapi perlahan memang sedang aku pikirkan, semoga tidak sulit lagi untul melepas embel-embel kantor lama yang melekat hampir satu tahun belakangan ini.


Seiring berjalannya waktu, tempat liputanku juga ikut-ikutan diubah, yang awalnya di daerah selatan, sekarang pindah kepusat dimana tempat tersebut jarang sekali ada beritanya dan memang bisa dikatakan kurang seksi untuk dilihat dan dibaca, tetapi aku masih mulai mencoba untuk menyukai tempat liputan baru yang bisa dikatakan bahannya berat banget..hehehe. Tapi selama masih ada yang ajarin, gak masalah deh.


Dan sampai pada titik aku kehilangan ragaku, mengapa aku katakan hal tersebut karena aku merasa bukan berada pada tempat yang seutuhnya, aku memang merasa kehilangan bahkan kehilangan perasaan yang selama ini aku tebarkan, agak sulit memang untuk bisa disatukan karena beberapa hal, tetapi kemungkinan itu pasti ada. Intinya memang aku sedang kehilangan sosok yang membuatku tersenyum ceria kembali, kemana dia, seakan tidak mau tahu lagi dan tidak terlihat dari permukaan lagi. Salah memang semuanya itu dikatakan harapan yang tidak pasti dan harapan itu membuat aku menjadi-jadi, jadi binggung dan resah.. Ah sudahlah lagi-lagi masalah perasaan dan hati saja.


Sekarang aku mau dikembalikan lagi kewaktu itu, waktu dimana aku masih mau untuk membuka..